Bagi saya sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi, kurang lengkap rasanya kalau tidak memiliki kemampuan public speaking. Terlebih untuk orang-orang yang mengambil peran di depan layar, kemampuan ini adalah harga yang tidak bisa ditawar. Bagi saya public speaking itu tidak sekadar “ngomong” tapi pada praktiknya banyak keputusan-keputusan yang harus diambil dengan cepat dan tepat, diperlukan mental yang kuat serta kadar percaya diri yang cukup. Semuanya dapat dikembangkan melalui latihan dan jam terbang.
Seperti yang disebut banyak orang bahwa untuk mencapai sesuatu memerlukan sebuah proses, begitupun dengan saya mempelajari public speaking yang sudah dimulai sejak SMP hingga sekarang. Sejak SMP saya mulai belajar bagaimana caranya public speaking. Pada saat itu saya merasa bahwa public speaking adalah kemampuan yang mudah untuk digapai, namun realita dunia ini tidak seindah ekspektasi anak SMP yang banyak omong seperti saya.
Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kolom-mahasiswa/public-speaking-isnt-just-a-talking-but-a-living/