Kategori
Berita Kampus

Kepala LLDIKTI Wilayah III Imbau Dosen untuk Menjadi Guru Besar

Tingkatan dalam jabatan akademik turut mempengaruhi kepentingan institusi. Oleh sebab itu, setiap dosen seharusnya dapat mencapai tingkatan tertinggi menjadi Guru Besar. Hal tersebut disampaikan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si. M.Sc., pada acara Pengukuhan Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta, di Auditorium dr. Syafri Guricci Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) UMJ, Selasa, (22/08/2023).

Baca juga : Rektor UMJ: Kesempurnaan Dosen Ketika Sudah Menjadi Guru

“Di dalam proses akreditasi itu yang dilihat adalah tingkatan Rektor ke atas. Saya berharap Rektor UMJ dapat mendorong para dosen untuk menaikan jabatan akademiknya hingga tingkat Guru Besar. UMJ memiliki skor 360 ke atas. InsyaAllah dalam waktu dekat UMJ akan mengajukan permintaan ke BAN-PT untuk diproses menjadi universitas unggul,” tutur Toni.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/kepala-lldikti-wilayah-iii-imbau-dosen-untuk-menjadi-guru-besar/

Kategori
Berita Kampus

Sekolah Pascasarjana UMJ Luluskan Doktor ke 47

 (SPs UMJ) kembali meluluskan mahasiswa Program Doktor ke 47. Sidang promosi doktor yang digelar secara terbuka dilaksanakan di Auditorium Syafri Guricci, Rabu (23/08/2023).

Baca juga : Dekan FTAN UMJ Resmi Meraih Gelar Doktor dengan Predikat Cum Laude

Erni Rita, S.Kep,Ns.M.Epid,, yang merupakan Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan UMJ berhasil lulus Program Doktor dalam bidang Manajemen Pendidikan Islam dengan IPK 3,96 dengan predikat cumlaude. Judul disertasi yang diujikan pada sidang terbuka yaitu Pengembangan Model Edukasi Pencegahan Penularan Tuberkulosis Anak Berbasis Nilai Pendidikan Islam dalam bentuk E-Komik (Studi di SMP Muhammadiyah Jakarta.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/sekolah-pascasarjana-umj-luluskan-doktor-ke-47/

Kategori
Berita Kampus

Rektor UMJ: Kesempurnaan Dosen Ketika Sudah Menjadi Guru Besar

Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta, Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si. menegaskan bahwa kesempurnaan seorang dosen adalah ketika ia sudah menjadi Guru Besar. Hal tersebut disampaikan Ma’mun dalam kata sambutannya pada acara pengukuhan Guru Besar baru UMJ di Auditorium Syafri Guricci, Selasa, (22/08/2023).

Baca juga : Muhammadiyah Dorong PTMA Jadi Kampus Terbesar di Indonesia

Selanjutnya Ma’mun mengatakan bahwa menjadi Guru Besar adalah sebuah kelaziman, dan bahkan mestinya keniscayaan, bagi seorang dosen setelah melewati tingkatan Asisten Lektor, Lektor, hingga Lektor Kepala.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/rektor-umj-kesempurnaan-dosen-ketika-sudah-menjadi-guru-besar/

Kategori
Berita Kampus

UMJ Kembali Kukuhkan Dua Guru Besar

Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) mengukuhkan dua Guru Besar baru,  yaitu Prof. Dr. Dra. Andriyani, M.Ag, M.KM., dan Prof. Dr. Gofur Ahmad, S.T, M.M. Acara pengukuhan digelar di Auditorium dr. Syafri Guricci, Selasa (22/08/2023).

Baca juga : Guru Besar UMJ Ciptakan Inovasi Human Big Data

Prof. Dr. Dra. Andriyani, M.Ag., diangkat sebagai Guru Besar bidang Ilmu Pendidikan Islam berdasarkan SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nomor 37256/M/07/2023 Tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen. Andriyani merupakan Guru Besar urutan ke-31 di tahun 2023 dengan angka kredit sebesar 850.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/umj-kembali-kukuhkan-dua-guru-besar/

Kategori
Berita Kampus

Guru Besar UMJ Ciptakan Inovasi Human Big Data

Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, Prof. Dr. Gofur Ahmad, S.T., M.M., menggagas inovasi berbasis Artificial Intelligence (AI). Gagasan dalam rangka pengembangan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) ini disebut dengan istilah Human Intelligence Management.

Baca juga: Rektor UMJ Terima SK Guru Besar

Human Big Data merupakan salah satu pilar dalam Human Intelligence Management. Melalui aspek tersebut, Gofur menciptakan inovasi baru dalam bentuk aplikasi big data bernama Satu Muhammadiyah. Gagasan ini diterangkan Gofur dalam orasi ilmiah berjudul Human Intelligence Management : Human Challange pada acara Pengukuhan Guru Besar, di Auditorium Syafri Guricci Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) UMJ, Selasa, (22/08/2023).

Baca Selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/guru-besar-umj-ciptakan-inovasi-human-big-data/

Kategori
Berita Kampus

Rektor UMJ Terima SK Guru Besar

Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menerima Surat Keputusan (SK) Guru Besar pada Rabu (16/08/2023). SK tersebut diserahkan langsung kepada Rektor UMJ,  Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., oleh Kepala LLDIKTI Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc., di Gedung LLDIKTI Wilayah III, Jakarta.

Baca juga : Dua Dekan UMJ Jadi Guru Besar

Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si diangkat sebagai Guru Besar bidang Ilmu Politik berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nomor 37257/M/07/2023 Tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen. Ma’mun merupakan Guru Besar ke 40 di tahun 2023 dengan angka kredit sebesar 851,50.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/rektor-umj-terima-sk-guru-besar/

Kategori
Berita Kampus

Dua Dekan UMJ Jadi Guru Besar

Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FIP UMJ), Prof. Dr. Iswan, SE. M.Si., dan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UMJ, Prof. Dr. Dra. Andriyani, M.Ag., menerima SK Guru Besar, Rabu (16/08/2023). Keduanya menerima SK tersebut dari Kepala LLDIKTI Wilayah III Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc.


Baca juga : Dekan FISIP UMJ Terima SK Guru Besar

Dekan FIP UMJ, Prof. Dr. Iswan, SE. M.Si., diangkat sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Administrasi Manajemen Pendidikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nomor 37256/M/07/2023 Tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen. Iswan merupakan Guru Besar urutan ke-36 di tahun 2023 dengan angka kredit sebesar 1.050,50.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/dua-dekan-umj-jadi-guru-besar/

Kategori
Berita Kampus

Dekan FISIP UMJ Terima SK Guru Besar

Dekan FISIP UMJ menerima SK Kenaikan Jabatan Akademik Dosen sebagai Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dari Kemendikbudristek RI, di Gedung LLDIKTI Wilayah III, Selasa (01/08/2023). Prof. Dr. Evi Satispi, M.Si., menerima SK dari Plt. Kepala LLDIKTI Wilayah III Dr. Lukman, ST., M.Hum.

Baca juga : UMJ Kukuhkan Dua Guru Besar Termuda se-Indonesia

Berdasarkan Surat Keputusan Kemendikbudristekdikti RI Nomor 37010/M/07/2023 Tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen, Dr. Evi Satispi dinaikkan jabatannya menjadi Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dengan angka kredit 852,50.

Lukman menyampaikan apresiasi kepada universitas yang melahirkan Guru Besar baru. “Semoga tidak berhenti berkarya sampai di sini. Ini adalah tonggak awal untuk meningkatkan SDM di tempat masing-masing dan hingga dapat melahirkan Guru Besar baru,” ungkap Lukman.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/kabar-kampus/2023/08/dekan-fisip-umj-terima-sk-guru-besar/

Kategori
Wawancara

Prof. Tria: Saya Tidak Mau Lewat Jalan Pintas

ahun 2023 menjadi tahun bersejarah bagi Universitas Muhammadiyah Jakarta karena melahirkan dua Guru Besar dengan usia termuda di bidangnya masing-masing. Salah satunya, Prof. Tria Astika Endah Permatasari, M.K.M.

Saat ditemui di Ruang Badan Penjamin Mutu (BPM) Lantai 2 Gedung Muhammadiyah Civilization Center, dosen Program Studi Gizi Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) ini mengaku selama berproses menuju Guru Besar adalah waktu yang amat sulit. Guru Besar kelahiran Subang, 06 Agustus 1983 ini juga menjalankan amanah sebagai Ketua Badan Penjamin Mutu (BPM) yang turut bekerja keras untuk mencapai UMJ Unggul pada 2024.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/wawancara/prof-tria-saya-tidak-mau-lewat-jalan-pintas/

Kategori
Wawancara

Prof. Ibnu: Dulu Saya Membayangkan Jadi Guru Besar di Usia 35 Tahun

Pada awal Juni 2023 lalu, Universitas Muhammadiyah Jakarta mendapat tambahan dua Guru Besar. Keduanya masih berusia muda. Bahkan salah satunya menjadi Guru Besar termuda dalam bidang Ilmu Hukum di Indonesia, yaitu Prof. Ibnu Sina Chandranegara, MH. Beliau menerima Surat Keputusan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tentang Kenaikan Jabatan Akademik sebagai Guru Besar saat usianya baru menginjak 33 tahun.

Setelah SK diterbitkan, tidak sedikit orang yang ragu dan mempertanyakan perihal kebenaran informasi tersebut. Saat ditemui di Ruang Badan Penjamin Mutu UMJ, Kamis (07/06/2023), Prof. Ibnu menjelaskan bagaimana mempersiapkan karier sebagai dosen sejak tergabung dalam program dosen kader di Fakultas Hukum UMJ belasan tahun silam, hingga proses pengajuan dirinya menjadi seorang Guru Besar.

Baca selengkapnya di : https://umj.ac.id/wawancara/prof-ibnu-sina-membayangkan-jadi-guru-besar-di-usia-35-tahun/